Social Icons

Pages

Rabu, 20 Januari 2016

Tahapan Survei Penambahan Jaringan City Gas di Tarakan Dimulai

 


 
TARAKAN - Kepala Bidang (Kabid) Pertambangan dan Energi Dinas Kehutanan, Pertambangan, dan Energi (Dishutamben) Kota Tarakan, Amir Hamsah mengatakan dalam waktu dekat tim survey dengan kuesioner akan mendatangi sejumlah warga di Kelurahan Kampung Enam Tarakan. Kunjungan ini dilakukan untuk melakukan survey yang menjadi pra syarat pembangunan jaringan city gas.

Menurutnya, survey itu tidak dipungut biaya dan sejumlah warga diminta untuk tidak memberikan tips atau uang kepada para petugas yang membagikan kuesioner tersebut, karena program tersebut dibiayai oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KSDM), dan biaya pemakaian setelah terpasang baru dipungut biaya sesuai pemakaian konsumen.

“pemasangan dari tim survey dan bangun jaringan dilakukan Perusahaan Gas Negara (PGN), dan tidak ada biaya yang ditimbulkan dari kegiatan ini karena murni dibiayai dari APBN,” tuturnya pada hari Minggu (18/10/2015).

Jika masyarakat mendapatkan bukti bahwa ada yang melakukan pungutan, diharapkan segera melaporkan kepada Dishutamben untuk ditindaklanjuti. Tetapi dengan menyertakan bukti – bukti pembayaran, serta nama petugas yang bersangkutan.

“Kalau terbukti minta uang segera laporkan kepda kami, tapi harus ada bukti dan mengetahui siapa oknum petugas yang melakukan pungutan liar. Jika terbukti ada oknum yang melakukan hal itu, yang bersangkutan terancam hukuman pidana,” tuturnya.

Saat ini dilakukan survey hasil kerjasama antara Dishutamben Tarakan dan PGN dengan pertanyaan apakah warga Tarakan menginginkan pembangunan jaringan city gas atau tidak, untuk wilayah pemasangan di kelurahan Pamusian, Karang Anyar, Kampung Satu, Selumit, Selumit Pantai dan Gunung Lingkas, dengan sasaran 21 ribu sambungan. Tahapan survey ini dilakukan dalam rangka penyusunan Feed DEDC jaringan city gas, survey dilakukan oleh pihak PGN bekerjasama dengan LP2M Universitas Borneo Tarakan. 
 

1 komentar:

  1. Mhon perhatiannya utk mendata msyrkt krg mampu, dikrnkan ada beberapa rmh yg blm terdata di rt 12 kp1 skip tarakan tengah

    BalasHapus